L Lawliet - Death Note

Sabtu, 11 Mei 2013

II. MENGUKUR TANDA-TANDA VITAL


       II.            MENGUKUR TANDA-TANDA VITAL

A.    Persiapan Alat
Ø  Thermometer dalam tempatnya
Ø  3 buah botol masing-masing berisis larutan sabun, desinfektan dan air bersih
Ø  Tissue / kassa
Ø  Vaselin, jelly
Ø  Jam tangan
Ø  Sphygmomanometer dan stetoskop
Ø  Buku dan alat tulis

B.     Persiapan klien
Ø  Perawat memperkenalkan diri
Ø  Menjelaskan tujuan
Ø  Menyiapkan posisi klien yang enak

C.     Pelaksanaan

a.       Mengukur Suhu Tubuh

1.      Prosedur mengukur pada suhu rectal
Ø  Mencuci tangan
Ø  Menurunkan air raksa sampai batas reservoir
Ø  Klien diberitahu lalu dibaringkan sikap sim
Ø  Pakaian bawah klien diturunkan sampai batas bokong
Ø  Thermometer diperiksa, ujungnya di oles dengan vaselin lalu dimasukan melelui anus ( sampai batas reservoir air raksa) di tunggu 3-5 menit.
Ø  Thermometer diangkat, dilap, dengan tissue / kassa dan dibaca dan dicatat hasilnya.
Ø  Thermometer diberihkan dan di desinfeksi lalu di simpan pada tempat thermometer.

2.      Prosedur mengukur suhu pada ketiak.
Ø  Alat-alat dibawa ke dekat klien
Ø  Bila perlu lengan klien di buka, jika ketiak klien basah harus dikeringkan
Ø  Thermometer diperiksa,lalu di pasang tepat pada resevoirrnya, jepitkan di tengah-tengah ketiak.
Ø  Lengan klien yang bersangkutan di lipatkan kedada
Ø  Setelah 10-15 menit thermometer diangkat langsung dibaca dengan teliti dan di catat pada buku catatan suhu.
Ø  Thermometer di bersihkan dengan larutan sabun, kemudian dimasukan kedalam larutan desinfektan lalu dibersihkan dengan air bersih dan dikeringkan.
Ø  Air raksa di turunkan dan thermometer dimasukan kedalam tempatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sumber : http://sonz-share.blogspot.com/2013/03/cara-memasang-musik-di-blog.html#ixzz2T0BxCDtZ